Masih banyak yang belum mengenal apa itu saham. Buktinya masih sedikit jumlah investor saham di indonesia. Apa itu saham dan bagaimana cara kerjanya adalah hal yang paling dasar untuk diketahui ketika hendak menjadi seorang investor.
Pengertian saham secara umum, merupakan surat berharga yang dapat menampilkan kepemilikan dari suatu perasahaan.
Hal tersebut menunjukan bahwa ketika seseorang memutuskan untuk membeli saham suatu perusahaan maka orang tersebut telah membeli separuh dari aset/kepemilikan perusahaan yang dibelinya.
Adapun definisi saham secara sederhana, yaitu suatu instrumen yang berfungsi sebagai bukti atas kepemilikan dari sebuah perusahaan.
Saham biasanya berbentuk lembaran kertas dimana berisi suatu pernyataan kepemilikan surat berharga yang telah dibeli oleh investor dari perusahaan yang membuat surat.
Beberapa definisi saham yang perlu kamu ketahui untuk lebih memperdalam pemahamanmu tentang saham:
Berdasarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) definisi saham adalah “Surat bukti kepemilikan atau bagian modal suatu perseroan terbatas yang dapat diperjualbelikan, baik di dalam maupun di luar pasar modal yang merupakan klaim atas penghasilan dan aktiva perusahaan; memberikan hak atas dividen sesuai dengan bagian modal disetor seperti yang ditentukan dalam anggaran dasar perusahaan (stock).”
Pengertian saham Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI):
“Hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagi dalam pemilikan dan pengawasan.”
Contoh pengimplementasian pembelian saham:
Ketika perusahaan menerbitkan 1000 lembar saham dan seseorang membeli 300 lembar saham di perusahaan tersebut maka orang tersebut memiliki 30% kepemilkan/asset di perusahaan tersebut.
Biasanya pemilik saham juga memperoleh dividen dan untuk pembagian dividen tersebut tergantung dari keuntungan perusahaan yang diperoleh dan sudah diatur berdasarkan dengan anggaran dari perusahaan.
Penerbitan saham adalah cara perusahaan untuk memperoleh dana/modal tambahan untuk pengembangan bisnisnya dengan jangka waktu yang panjang.
Transaksi saham bisa melalui Bursa Efek dengan harga yang bisa berubah sesuai dengan kondisi perusahaan serta ekonomi.
Baca Juga : Apa saja Jenis Jenis saham? Investor Wajib Tau
Apa yang dimaksud Saham Berdasarkan Jenisnya
Saham terdiri dari dua jenis yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock). Untuk penjelasan lebih lanjut bisa di simak dari pemaparan berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan saham biasa?
Saham biasa (common stock) merupakan surat berharga yang fungsinya sebagai bukti kepemilikan asset dari suatu perusahaan.
Dividen akan diperoleh pemilik common stock ini sebagai bagian dari pendapatan serta jika terdapat kerugian yang diderita perusahaan maka pemilik common stock ini juga harus menanggung resikonya.
Jika perusahaan untung maka mereka pemilik common stock yang mempunyai presentase yang besar akan menerima porsi keuntungan yang besar juga.
Sebaliknya, ketika perusahaan mengalami kerugian maka pemilik common stock harus bersedia dan menerima resiko dari kerugian perusahaan tersebut yaitu berupa kegagalan memperoleh pendapatan.
Beberapa ciri dari saham biasa:
- Semua pemilik saham mempunyai hak suara yang sama ketika menentukan dewan komisaris.
- Semua pemilik saham akan diprioritaskan saat pengeluaran saham baru oleh perusahaan.
- Setiap pemilik saham mempunyai tanggung jawab yang bersifat terbatas, yaitu sebesar nilai saham yang telah disetorkannya.
2. Apa yang dimaksud dengan saham preferen?
Saham preferen? Apa itu saham preferen? Saham preferen (preferred stock) merupakan surat berharga yang menunjukkan bahwa pemiliknya mempunyai hak yang lebih dari pemegang saham biasa.
Biasanya pemilik preferred stock ini mendapatkan prioritas aset dan penghasilan yang lebih tinggi, contoh pemilik preffered stock akan lebih dulu mendapatkan dividen dibandingkan dengan pemegang saham biasa.
Ciri-ciri dari saham preferen :
- Ada berbagai tingkatan yang dapat diterbitkan dengan karakteristik yang juga berbeda.
- Terdapat tagihan atas suatu pendapatan dan aktiva, dan mempunyai prioritas yang tinggi ketika pembagian nilai dividen.
- Saham preferen pun dapat ditukarkan dengan saham biasa karena adanya kesepakatan yang terjalin antara perusahaan dengan pemilik saham.
Saham merupakan instrumen atau alat investasi penting yang memiliki potensi keuntungan serta likuiditas tinggi untuk para investor.
Namun ironisnya, jumlah investor saham di indonesia masih terbilang cukup minim. Salah satu alasannya karena pemahaman soal saham dan literasi yang tersebar berkaitan dengan hal tersebut masih terbatas di masyarakat.
Semoga pembahasan kali ini cukup bisa membantu memberikan pemahaman terkait saham dan cara kerjanya.
Artikel terbaik : Ransraf.com
Tinggalkan Balasan